Biodata dan Profil Lengkap Najwa Shihab Pembawa Acara Mata Najwa Metro TV. Najwa Shihab yang akrab di panggil Nana yaitu bekas pembawa acara berita di stasiun tv Metro TV. Ia sempat jadi anchor program berita prime time Metro Hari Ini, Nada Anda serta program bincang-bincang Mata Najwa.
Najwa yaitu putri ke-2 Quraisy Shihab, Menteri Agama masa Kabinet Pembangunan VII. Najwa menikah dengan Ibrahim Assegaf pada tahun 1997, dan telah dikaruniai satu orang putra yang akrab di panggil Izzat (14 th.).
Najwa yaitu alumni Fakultas Hukum UI th. 2000. Semasa SMA ia dipilih ikuti program AFS, yang di Indonesia program ini dikerjakan oleh Yayasan Bina Antarbudaya, sepanjang setahun di Amerika Serikat. Meniti karir di RCTI, th. 2001 ia pilih gabung dengan Metro TV karna stasiun TV itu dinilai lebih menjawab ketertarikan besarnya pada dunia jurnalistik.
Pada bulan Agustus 2017, ia dengan resmi sudah mengundurkan diri dari MetroTV yang sudah membesarkan namanya.
Berikut ini Biodata dan Profil Lengkap Najwa Shihab Pembawa Acara Mata Najwa Metro TV yang berhasil kami dapatkan dari berbagai sumber informasi khususnya di Internet.
| Nama Lengkap | Najwa Shihab |
| Nama Lian | Nana |
| Tanggal Lahir | 16-Sep-77 |
| Tempat Lahir | Makassar, Sulawesi Selatan |
| Usia | 39 Tahun |
| Kebangsaan | Indonesia |
| Agama | Islam |
| Zodiac | Virgo |
| Tahun aktif | 2001–2017 |
| Profesi | Pembawa acara, Presenter, Berita |
| Pasangan | Ibrahim Sjarief Assegaf (1997) |
| Nama Anak | Izzat Assegaf |
| Nama Ayah | Quraisy Shihab |
| Nama Ibu | Fatmawati Assegaf |
| Pendidikan | Melbourne Law School (2000) |
| Saudara kandung | Najelaa Shihab |
| Nahla Shihab | |
| Ahmad Shihab | |
| Nasywa Shihab | |
| @najwashihab | |
| @NajwaShihab | |
| @najwashihabofficial | |
| Situs Resmi | http://www.najwashihab.com/ |
Penghargaan dan Nominasi Yang Pernah Diraih Najwa Shihab
Penghargaain Lain Yang Pernah Diraih Najwa Shihab
| Insan Pertelevisian Terbaik dalam ajang Panasonic Gobel Awards | 2016 |
| The Influential Woman of The Year dari Elle Magazine | 2016 |
| Most Progressive Figure oleh Forbes Magazine | 2015 |
| Presenter Pemilukada Terbaik oleh Badan Pengawas Pemilu | 2015 |
| Young Global Leader oleh The World Economic Forum | 2011 |
| Highly Commended for the Best Current Affairs Presenter di Asian Television Award | 07 & 09 |
| Australian Alumni Award for Journalism and Media | 2009 |
| National Award for Journalistic Contribution to Democracy | 2010 |
| Jurnalis Terbaik Metro TV | 2006 |
| Young Global Leader (YGL) 2011 dari World Economic Forum (WEF) | 2011 |
| Asian Television Awards (ATA) 2011 Pemenang Kedua atau Highly Commended | 2011 |
| Best Current Affairs Presenter dalam acara Mata Najwa di Metro TV. Sebelumnya pada tahun 2009. Menjadi Juara kedua dan pada tahun 2007 menjadi Juara Ketiga. | |
Narasumber yang pernah diwawancarai Najwa Shihab di Acara Mata Najwa
| Joko Widodo, Presiden ke-7 RI |
| Susilo Bambang Yudhoyono, Presiden ke-6 RI |
| Megawati Soekarnoputri, Presiden ke-5 RI |
| B.J. Habibie, Presiden ke-3 RI |
| Jusuf Kalla, Wakil Presiden RI |
| Boediono, Wakil Presiden ke-11 RI |
| Prabowo Subianto, Ketuas Umum Partai Gerindra |
| Fadli Zon, Wakil Ketua DPR RI |
| Fahri Hamzah, Wakil Ketua DPR RI |
| Agus Rahardjo, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi |
| Tito Karnavian, Kepala Kepolisian Republik Indonesia |
| Gatot Nurmantyo, Panglima TNI |
| Puan Maharani, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan |
| Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Kemaritiman |
| Susi Pudjiastuti, Menteri Kelautan dan Perikanan |
| Sri Mulyani Indrawati, Menteri Keuangan |
| Lukman Hakim Saifuddin, Menteri Agama |
| Hanif Dhakiri, Menteri Ketenagakerjaan |
| Pratikno, Menteri Sekretaris Negara |
| Pramono Anung, Sekretaris Kabinet |
| Teten Masduki, Kepala Staf Kepresidenan |
| Basuki Tjahaja Purnama, Mantan Gubernur DKI Jakarta |
| Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Tengah |
| Soekarwo, Gubernur Jawa Timur |
| Ahmad Heryawan, Gubernur Jawa Barat |
| Zumi Zola, Gubernur Jambi |
| Tri Rismaharini, Wali Kota Surabaya |
| Emil Dardak, Bupati Trenggalek |
| Ridwan Kamil, Wali Kota Bandung |
| Mustofa Bisri, ulama, pengelola ponpes Raudlatut Thalibin |
| Salahuddin Wahid, ulama, pengelola Ponpes Tebuireng |
| Rhenald Kasali, Inisiator Rumah Perubahan |
| Antasari Azhar, Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi/ terpidana kasus pembunuhan |
| Titiek Puspa, artis senior |
| Slank, grup band |
| Godbless, grup band |
| Addie MS, pimpinan Twilite Orchestra |
| Rhoma Irama, pimpinan Soneta Band. |
| Novel Baswedan, penyidik KPK. Merupakan tokoh terakhir yang diwawancarai Najwa Shihab. |
Catatan Buku Najwa Shihab
- Mantra Layar Kaca, Fenty Effendy, 2015
- Catatan Najwa, Najwa Shihab, 2016
Perjalanan Karir Najwa Shihab
Pada th. 2005, ia peroleh penghargaan dari PWI Pusat serta PWI Jaya untuk lapora-laporannya dari Aceh, waktu bencana tsunami menempa lokasi itu, Desember 2004. Liputan serta laporannya dinilai berikan andil untuk meluasnya kepedulian serta empati orang-orang luas pada tragedi kemanusiaan itu.
Najwa tiba di Aceh pada hari-hari pertama bencana, jadi saksi mata kedahsyatan musibah itu, ada di dalam tumpukan mayat yang belum juga tertangani, serta jadi saksi juga begitu pemerintah tidak siap menghadapinya. Tidak heran sebagian laporan live-nya sangat emosional. Walau sekian ia tidak kehilangan daya gawat serta ketajamannya, meski orang yang dipandang paling bertanggungjawab atas perlakuan pasca-bencana yaitu Alwi Shihab, Menko Kesra saat itu, yang tidak beda yaitu pamannya. Pakar komunikasi UI, Effendi Ghazali yang berkesan dengan laporan-laporannya, mengatakan fenomena itu jadi Shihab vs. Shihab. 4
Th. 2006 ia dipilih jadi Jurnalis Paling baik Metro TV, serta masuk nominasi Pembaca Berita Paling baik Panasonic Awards.
Pada th. yang sama, dengan beberapa wartawan dari beragam negara, Najwa dipilih jadi peserta Senior Journalist Seminar yang berjalan di beberapa kota di AS, serta jadi pembicara pada Konvensi Asian American Journalist Association.
Th. 2007, pernyataan pada profesionalisme Najwa bukan sekedar datang dari dalam negeri, namun juga luar negeri. Dapat dibuktikan, terkecuali kembali masuk nominasi Pembaca Berita Paling baik Panasonic Awards, ia juga masuk nominasi (5 besar) arena yang lebih bergengsi di tingkat Asia, yakni Asian Television Awards untuk kelompok Best Current Affairs/Talkshow presenter. Pengumuman pemenang dilangsungkan bulan November 2007 di Singapura. Bila pada Panasonic Awards pemenang diambil dari jumlah sms paling banyak, jadi pemilihan pemenang pada Asian TV Awards dikerjakan oleh panel juri yang beranggotakan TV broadcaster senior dari beragam negara di Asia.
Satu diantara acara yang dipandu Najwa Shihab serta cukup membekas dipikiran umum, yaitu debat calon Gubernur DKI Jakarta. Debat yang mempertemukan pasangan Fauzi Bowo-Priyanto serta Adang Daradjatun-Dani Anwar itu diadakan oleh KPUD DKI Jakarta, ditayangkan dengan segera oleh Metro TV serta Jak TV. Najwa dipilih jadi pemandu debat menyisihkan beberapa pembawa acara yang diseleksi KPUD DKI Jakarta.
Meski sudah mengambil keputusan untuk keseluruhan didunia jurnalistik serta TV broadcast, Najwa terus-terusan berusaha menguatkan serta memperkaya pikiran keilmuannya. Awal 2008 yang akan datang dia juga akan terbang ke Australia jadi peraih Full Scholarship for Australian Leadership Awards. Ia juga akan memahami hukum media.
Th. 2010, kembali Najwa Shihab masuk jadi nominasi Presenter Berita Paling baik Panasonic Awards, meskipun selanjutnya Putra Nababan jadi pemenang.
Nah..!! Selesai sudah kita membahas Biodata dan Profil Lengkap Najwa Shihab Pembawa Acara Mata Najwa Metro TV, berikut ini fotoskandal akan kasih juga Foto Terbaru Najwa Shihab untuk para fans..
Foto Terbaru Najwa Shihab
